Friday, September 2, 2016

BUTA


Oleh : Ma’zum Ibnu Shabir

Aku berjalan di lorong gelap
Tiada satupun ku lihat nur kehidupan
Tiada satu pun ku lihat cahaya iman
Dimana, dimana cahaya tuhan berada
Dimana cahaya surga yang sirna bersama masa
Dan kini ku mencari-Mu Tuhan

Tuhan.... dimana diri-Mu
Dimana ku  dapat melihat keindahan wajah-Mu
Kenapa kau bangkitkan aku dalam keadaan buta
Tiadakah Kau melihat Imanku yang dulu
Tiadakah Kau melihat Ibadahku
Apakah imanku selama ini sia-sia

Ternyata aku lalai
Lalai mengingat-Mu ya Rabb
Lalai memenuhi panggilan-Mu ya Rabb
Lalai dari siksa jahannam yang menyala tidak membuatku takut

Waman a’rodho ‘an dzikriy fainnalahu ma’iysyatan dhonka
Wanahsyuruhu yawmal qiyaamati a’ma
Qoola robby lima hasyartaniy a’ma
Wa Qad kuntu Bashiyron

(Qs. Thaha/20 : 124-125)


Fatwa Nafsu

Puisi
01-09-2016
Oleh : Ma’zum Ibnu Shabir

Nafsu jiwa yang mengikat
Membimbing asa menuju laknat
Nafsu jiwa yang liar
Menuntun cinta menuju fatamorgana

Akal pun terikat, jadikan jiwa terpendam sepi
Hati pun mati, jadikan cinta tiada bertepi
Mata pun buta, jadikan hidup tiada arah

Wahai Nafsu....
Aku menyembahmu bagaikan hewan yang lapar
Aku menghambamu pada titik kebinasaan
Jenuh, kau buatku bahagia
Senang, kau buatku merintih
Sedih, kau buatku teteskan air mata berdarah

Enyah-lah dari jiwa ini
Kau buat mataku buta memandang Al-Haq
Kau buat telingaku tuli mendengar As-Sami’
Kau buatku tersesat dari-Nya, Sang Muqallib Al-Qulub
Bahkan....
Kau ludahi aku seperti hewan  yang sesat

“mereka memiliki hati, tetapi tidak dipergunakan untuk memahami,
Mereka memiliki mata, tetapi tidak dipergunakan untuk melihat,
Dan mereka memiliki telinga,
Tetapi tidak dipergunakannya untuk mendengar (Ayat-ayat Allah SWT)”
(Qs. Al-A’raf : 179).


Tugas Mapel Al-Qur'an dan Hadits Kelas XI A dan B MA Misbahunnur

Clue: *Untuk Dapat Menjawab Pertanyaan Materi Al-Qur'an dan Hadits maka ada syarat dan ketentuan yang harus dikerjakan. *Syaratanya a...